Kamis, 20 Februari 2014

Kabar Cina: Data HSBC Flash PMI Sentuh Level 48.3, Pertanda Kontraksi


Aktivitas pabrikan Cina menyusut lagi di bulan Februari seiring dengan penurunan jumlah pekerja yang merupakan yang tercepat dalam lima tahun terakhir, demikian menurut survey yang dirilis hari ini (Kamis, 20/02).
Rilis Markit/ HSBC Purchasing Managers’ Index (PMI) jatuh ke level terendah tujuh bulan yaitu 48,3 di bulan Februari. Angka ini lebih rendah daripada angka bulan Januari yang tercatat di 49,5. Padahal, pembacaan di bawah 50 merupakan indikasi kontraksi, sementara jika di atas level tersebut justru memperlihatkan ekspansi. Dollar Australia melemah hampir setengah sen USD setelah data HSBC PMI tersebut dirilis. Hal ini mencerminkan betapa pentingnya Cina sebagai pasar ekspor terbesar Australia.
Data yang dirilis tersebut memperlihatkan penyusutan di hampir semua sektor, yang mengindikasikan bahwa pelambatan yang dimulai di akhir tahun lalu masih berlanjut.

Festival Tahun Baru yang dimulai 31 Januari hingga awal Februari kemungkinan mempengaruhi produksi karena para produsen menutup took mereka untuk hari besar terbesar di Cina tersebut.
Faktor lain pelemahan tersebut adalah bahwa pemerintah Cina berusaha untuk merestrukturisasi ekonomi dari ekspor menuju konsumsi domestik. Hal ini telah menurunkan gairah investasi – yang merupakan mesin bagi perekonomian Cina – ke level terendah setidaknya dalam satu dekade.
Data hari Kamis ini adalah pertanda terkini bahwa sektor manufaktur Cina sedang berjuang. Serangkaian data PMI di bulan Januari memperlihatkan bahwa pertumbuhan di sektor manufaktur dan jasa di Cina berada di level terendah multi-bulan atau bahkan multi-tahun. Namun data-data PMI yang mengecewakan tersebut diantisipasi oleh pertumbuhan yang baik di sektor ekspor dan pinjaman bank, yang mengisyaratkan bahwa keadaan ekonomi negara dengan ekonomi terbesar ke-2 di dunia tersebut mungkin tidak terlalu parah.
“Sepertinya pelemahan yang terjadi cukup luas. Indeks tersebut semestinya sangat berhubungan dengan ekonomi ekspor daripada ekonomi domestik,” demikian menurut Stephen Green, ekonom di Standard Chartered Bank. “Jadi, agak mengejutkan jika angka ekspor yang kita lihat di beberapa bulan terakhir justru menguat,” lanjutnya.
Pertumbuhan ekonomi tahunan Cina di tahun 2013 adalah 7,7 persen, stabil sejak tahun 2012 dan hanya sedikit berada di atas perkiraan pasar yaitu 7,6 persen. Ini merupakan pertumbuhan yang paling lambat sejak tahun 1999.
Sumber: Reuters

Info di atas sebenarnya bisa menambah beberapa juta rupiah di daftar asset Anda. Belum tau caranya? Yup.. Salah satunya lewat trading forex.. belajar di sini aja, 100% gratis.
Udah ahli tapi tidak berani trading besar-besaran karena pakai broker luar negri? Kalau broker lokal, komisi nya besar banget? Coba dulu di demo account dengan KOMISI TERMURAH! Coba rekomendasi demo accountnya disini ya:

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by SmartradeForex - Free Demo Akun | ForexIMF.com