Pertumbuhan jumlah pekerjaan di Australia melonjak di bulan Februari menyentuh level tertinggi sejak sejak lebih dari 22 tahun terakhir. Data tersebut mengangkat mata uang dollar Australia dan bisa menjadi pertimbangan bagi bank sentral Australia untuk mengubah kebijakan moneter.
Jumlah pekerja penuh-waktu naik sebesar 80.500 orang, yang merupakan peningkatan terbesar sejak Agustus 1991 sekaligus terbesar ke dua dalam sejarah, demikian menurut biro statistik di Sydney hari ini. Secara keseluruhan, lapangan pekerjaan tumbuh sebesar 47.300, melebihi perkiraan ekonom dalam survey yang dilakukan Bloomberg yaitu 15.000. Jumlah pekerja paruh-waktu berkurang. Tingkat pengangguran bertahan di 6 persen.
Gubernur Bank Sentral, Glenn Stevens, menurunkan suku bunga sebesar 2,25 persen poin sejak akhir 2011 ke level terendah dalam sejarah yaitu 2,5 persen. Menguatnya data pekerjaan dan perumahan menjadi indikasi bahwa bisnis mulai berkembang dan ekonomi akan membaik seperti yang diperkirakan para pengambil kebijakan moneter di bank sentral.
Katrina Ell, ekonom untuk Moody’s Analytics di Sydney, berkata dalam laporan hari ini, “Sektor tenaga kerja mulai pulih. Permintaan domestik membaik berkat pemangkasan suku bunga mengangkat kejatuhan sektor pertambangan.”
Sumber: Bloomberg
Info di atas sebenarnya bisa menambah beberapa juta rupiah di daftar asset Anda. Belum tau caranya? Yup.. Salah satunya lewat trading forex.. belajar di sini aja, 100% gratis.Udah ahli tapi tidak berani trading besar-besaran karena pakai broker luar negri? Kalau broker lokal, komisi nya besar banget? Coba dulu di demo account dengan KOMISI TERMURAH! Coba rekomendasi demo accountnya disini ya:
0 komentar:
Posting Komentar