Jumat, 09 Mei 2014

Bank Sentral Australia Masih Mempertahankan Kebijakan Longgar


Reserve Bank of Australia (RBA) yang merupakan bank sentral Australia menyatakan akan tetap mempertahankan kebijakan moneter longgar menyusul kejatuhan di sektor pertambangan.
“Kebijakan moneter yang akomodatif sepertinya masih layak dipertahankan untuk beberapa waktu ke depan,” demikian mengutip pernyataan RBA di Sydney hari ini.
RBA, dalam penyesuaian perkiraannya, menaikkan proyeksi pertumbuhan Pendapatan Domestik Bruto untuk bulan Juni 2014 menjadi 3 persen dari 2,75 persen tiga bulan sebelumnya. Namun RBA menurunkan proyeksi pertumbuhan untuk tahun 2015 sebesar seperempat persen poin. Untuk inflasi inti, RBA memangkas perkiraan untuk bulan JUni menjadi 2,75 persen dari 3 persen.
Dengan RBA menandai bahwa target inflasi akan tetap konsisten di 2 hingga 3 persen, pertumbuhan ekonomi akan bergerak di bawah trend. Para trader melihat kecil kemungkinan tahun ini akan terjadi kenaikan suku bunga dari titik terendah sepanjang masa yaitu 2,5 persen. Salah satu variabelnya adalah mata uang, yang menurut RBA merepresentasikan “sumber ketidakpastian yang signifikan” meskipun dollar Australia mungkin akan bergerak melemah seiring harga komoditas.

Info di atas sebenarnya bisa menambah beberapa juta rupiah di daftar asset Anda. Belum tau caranya? Yup.. Salah satunya lewat trading forex.. belajar di sini aja, 100% gratis.
Udah ahli tapi tidak berani trading besar-besaran karena pakai broker luar negri? Kalau broker lokal, komisi nya besar banget? Coba dulu di demo account dengan KOMISI TERMURAH! Coba rekomendasi demo accountnya disini ya:

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by SmartradeForex - Free Demo Akun | ForexIMF.com